Pola Kalimat

A.      Kalimat Transitif dan Intransitif

1)        Kalimat Transitif

Kalimat transitif adalah kalimat yang mempunyai obyek seperti: SPO, SPOK, KSPO. Contohnya :

a)        Saya menendang bola (SPO)

b)        Dia memanjat pohon (SPO)

c)        Kamu menggunting kertas (SPO)

d)       Mereka melempar batu (SPO)

e)        Kami mengerjakan PR (SPO)

f)         Ibu memasak ikan (SPO)

g)        Saya menyapu halaman di pagi hari (SPOK)

h)        Di sekolah saya belajar matematika (KSPO)

i)          Saya sedang minum kopi di café (SPOK)

j)          Ibu menyapu lantai di rumah (SPOK)

2)        Kalimat Intransitif

Kalimat intransitif adalah kalimat yang tidak mempunyai obyek seperti : SP, KSP, SPK.

a)        Saya bernyanyi.(SP)

b)        Dia tidur.(SP)

c)        Kalian berlari.(SP)

d)       Mereka berjalan.(SP)

e)        Kami sedang mandi.(SP)

f)         Saya sedang makan (SP)

g)        Kami sedang menulis (SP)

h)        Di Kamar kami bermain (KSP)

i)          Guru mengajar di Sekolah (KSP)

j)          Pemburu itu sedang menembak (SP)

B.       Kalimat Aktif dan Kalimat Pasif

1)        Kalimat Aktif

Kalimat aktif adalah kalimat yang subjeknya aktif melakukan sesuatu.

a)        Rani sedang menyiram tanaman. (SPO)

b)        Danu membeli buku pelajaran (SPO)

c)        Kakak sedang membaca buku. (SPO)

d)       Ibu sedang memasak nasi di Dapur. (SPOK)

e)        Ayah memakan ikan bakar. (SPO)

f)         Saya bermain bola basket di lapangan. (SPOK)

g)        Adik sedang menonton televisi. (SPO)

h)        Rina sedang mendengar musik. (SPO)

i)          Afit sedang memakai sepatu. (SPO)

j)          Kakak sedang belajar matematika. (SPO)

2)        Kalimat Pasif

Kalimat pasif adalah kalimat subjeknya dikenai sesuatu pekerjaan.

a)        Tanaman sedang disiram Rani. (OPS)

b)        Buku pelajaran dibeli Danu. (OPS)

c)         Buku sedang dibaca Kakak. (OPS)

d)        Nasi sedang dimasak Ibu di Dapur. (OPSK)

e)        Ikan bakar sedang dimakan Ayah. (OPS)

f)         Bola Basket sedang dimainkan Saya di Lapangan. (OPSK)

g)        Televisi sedang ditonton Adik. (SPO)

h)        Musik sedang didengar Rina. (OPS)

i)          Sepatu sedang dipakai Afit. (OPS)

j)          Matematika sedang dipelajari Kakak. (OPS)

C.      Kalimat S, P, O, Pelengkapnya dan Keterangan

Kalimat dasar tipe ini memiliki unsur subjek, predikat, objek, pelengkap, dan keterangan. subjek berupa nomina atau frasa nominal, predikat berupa verba intransitif, objek berupa nomina atau frasa nominal, pelengkap berupa nomina atau frasa nominal, dan keterangan berupa frasa berpreposisi. Misalnya:

a)         Rudi mengirim Ibunya uang setiap bulan.

b)        Saya menyiram tanaman dengan air setiap pagi.

c)         Saya belajar gitar dengan Hardi di Rumah.

d)        Ayah mengajar murid-murid SMP setiap Senin.

e)         Kakak membuat gelas untuk dijual di Rumah.

f)         Andi mengambil adiknya rapor dari Sekolah.

g)        Arif memberi ikannya makan di akuarium.

h)        Paman membelikan adik mainan kemarin

i)          Siska membayar Rani makan di Café.

j)          Ridho belanja sayur bersama ibu di Pasar.

D.      Desain Pembuatan Media Pembelajaran

Dalam pemanfaatan media pembelajaran, seorang guru harus benar-benar bisa memilih media yang tepat dan yang dapat menunjang ketercapaiannya kondisi belajar yang efektif bagi para siswa, dan juga dari segi biaya media tersebut dapat dijangkau oleh guru, artinya media-media yang akan digunakan meski tidak mahal dan sederhana tetapi dapat membuat proses pembelajaran berlangsung dengan efektif, disamping itu juga menguntungkan bagi guru dan siswa, yang mana dengan adanya media guru lebih mudah dalam menyampaikan materi pelajaran dan siswa dapat  lebih mudah mengerti dan memahami materi yang sedang di sampaikan oleh guru.

Untuk mendapatkan media yang tidak mahal tapi dapat mengefektifkan proses belajar mengajar guru bisa membuat sendiri media pembelajaran tersebut. Sebelum guru membuat media pembelajaran sendiri, menurut Rohmat (2000:24) seorang guru hendaknya memiliki tiga kemampuan yang diperlukan antara lain:

-          Guru harus menguasai bidang studi

-          Guru harus mampu/dapat menyusun desain pembuatan media

-          Guru harus menguasai teknik pembuatan media

Salah satu media pembelajara yang sederhana, tidak terlalu mahal dan dapat mengefektifkan proses belajar mengajar adalah dengan media OHP yang mana materi yang akan disampaikan dapat ditulis sendiri oleh guru diatas beningan(plastik transparent). Dalam mendesain materi diatas beningan ini, pertama-tama yang dibutuhkan oleh guru adalah ide materi yang akan disampaikan, merumuskan tujuan pembelajaran, menentukan kerangkai isi bahan pelajaran, membuat sket/story board tentang materi yang akan ditulis diatas beningan.

Aplikasi: misalnya guru akan membahas mata pelajaran fiqih tentang puasa, guru dapat membuat sleek materi yang akan disampaikan dan  mendesain media pembelajaran dengan OHP.